Mengenal Tanaman Okra atau Bendi

Mengenal Tanaman Okra atau Bendi
Jenis tumbuhan berbunga dalam suku Malvaceae yang berasal dari kawasan di sekitar Ethiopia kini. Dulunya tumbuhan ini termasuk dalam genus Hibiscus, namun kini diubah menjadi genus Abelmoschus.

Okra juga termasuk tanaman Organik yang kaya dengan manfa’at. Okra biasa juda disebut kacang lendir atau Bendi, tergantung masyarakat di setiap daerah masing-masing menyebutnya. 

Biasanya Okra memiliki sebutan yang berbeda di setiap daerahnya  tanaman ini dikenal dengan sebutan Lady’s Finger karena bentuknya yang silindris berujung runcing seperti jari wanita bangsawan.

Okra memiliki dua warna, yaitu merah dan hijau. Tetapi secara kasat mata, Okra merah dan hijau tidak memiliki banyak perbeda’an. Yang jelas hanya warnanya saja yang berbeda.

Jenis tanaman bunga yang sekarang ini cukup banyak dibudidayakan masyarakat yang mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan tidak lain adalah tanaman okra atau bendi, tanaman bunga ini termasuk dalam suku Malvaceae. 

Meskipun tanaman okra atau bendi ini jenis tanaman bunga namun tanaman ini bisa diambil buahnya dan banyak dimanfaatkan masyarakat sebagai bahan sayuran dan berbagai olahan masakan lainnya. 

Ciri-ciri yang khas dari buah okra muda adalah memiliki warna hijau dan ukuran biji yang  kecil dan menempel di sekeliling dinding-dinding buah. 

Bila dilihat secara sekilas penampilan dari buah okra memiliki kemiripan dengan cabai hijau besar dan pada bagian kulit buahnya terdapat bulu-bulu halus yang mengelilinginya.

Sedangkan tekstur dari buah okra ini lebih mirip dengan buah terong, dengan rasa renyah dan berlendir ketika dimasak. 

Di Indonesia okra atau bendi ini sudah mulai dikenal dan disukai. Sayuran okra atau bendi ini bisa diolah menjadi berbagai macam jenis olahan masakan, seperti kari, oseng-oseng, tumis, balado atau sebagai campuran salad. 

Tanaman ini cocok dibudidayakan di Indonesia yang beriklim tropis. Sehingga tanaman okra ini bisa tumbuh berkembang dengan baik di Indonesia. 

Syarat Tumbuh Tanaman Okra

  1. Tanaman okra cocok untuk dibudidayakan pada daerah tropis seperti Indonesia.
  2. Tanaman okra dapat tumbuh di dataran rendah, dataran menengah ataupun dataran tinggi
  3. Tanaman okra akan tumbuh dengan optimal pada ketinggian 600 – 700 mdpl (meter diatas permukaan laut).
  4. Tanaman Okra harus terpampang sinar matahari secara penuh
  5. Sedangkan curah hujan yang cocok untuk tanaman okra adalah curah hujan sedang.
  6. Kandungan pH tanah yang ideal agar tanaman okra mampu tumbuh dengan optimal adalah 5,5 – 7,0 (netral).
  7. Tanaman okra dapat tumbuh dengan baik pada tanah yang gembur dan kaya unsur hara.

Sebagian dari Anda mungkin pernah menemui, atau bahkan mengonsumsi buah dengan bentuk panjang meruncing serupa jari lentik ini. 

Bagi yang belum pernah mengonsumsinya, mulaih sekang tidak ada salahnya untuk memulainya karena buah okra atau bendi ini memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh. 

Seperti yang telah di jelaskan diatas bahwa jenis buah yang memiliki tekstur sangat lunak serta berlendir ini jika kita lihat sekilas, bagi orang yang belum pernah melihat mungkin akan mengiranya cabai. Padahal, jika dimakan, buah ini memiliki rasa yang mirip dengan terong.

Alasan mengapa buah ini sekarang sudah mulaih dibudidayakan di Indonesia tidak lain karena buah ini mengandung glutation dan serat yang kaya. 

Selain itu, kandungan vitamin, protein, dan mineralnya juga menjadi penyebab mengapa buah ini mulai banyak dilirik oleh masyarakat. 

Mungkin dengan keterangan diatas saat ini Anda mulaih penasaran, apa saja sih manfaat buah okra ini hingga tren budidayanya mulai muncul di Indonesia.

Berikut ini beberapa manfaat buah okra atau bendi untuk kesehatan tubuh.

Mencegah dan Melawan Kanker

Para pakar spesialis saraf dan kanker melansir temuan ilmiah mereka di dalam International Journal of Clinical and Experimental Medicine, tahun 2015 yang menyatakan bahwa, kacang bendi kaya akan kandungan senyawa Polyphenol dan Anti-Oksidan di dalamnya. 

Kandungan Polyphenol dan Anti-Oksidan pada kacang bendi ini dipercaya sangat berguna dalam menangkal serangan-serangan radikal bebas pemicu kerusakan jaringan sel-sel tubuh dan pemicu timbulnya sel-sel kanker.

Menjaga Kesehatan Jantung

Kandungan-kandungan seperti Zat besi, Potasium, Magnesium dan Fosfor yang terdapat pada kacang bendi adalah komponen penting dalam sel yang berfungsi membantu mengendalikan detak jantung dan tekanan darah. 

Selain itu, tingginya kandungan Potasium pada kacang bendi juga dapat berguna melindungi sel-sel saraf jantung di Arteri dan Vena agar terhindar dari masalah stroke dan penyakit jantung koroner.

Meningkatkan Kecerdasan Otak

Beberapa ilmuwan dari University of Utah, Amerika Serikat bernama Prof. Gregory Cochran dan Prof. Henry Harpending Ph.D, mendapati dalam temuannya di tahun 2005 bahwa, Pengonsumsian susu dan kacang bendi pada saat sarapan pagi memiliki khasiat yang luar biasa dalam meningkatkan kecerdasan otak seseorang, khususnya bagi anak-anak yang sedang dalam usia pertumbuhan (remaja-dewasa).

Bahkan pengonsumsian ini (susu dan kacang bendi) di menu sarapan pagi hari telah banyak diterapkan oleh masyarakat-masyarakat di negara-negara dan juga diikuti oleh masyarakat di negara-negara berkembang lainnya yang memang dimana pada hakikatnya terbukti nyata dapat meningkatkan fungsi kinerja otak secara signifikan.

Memperkuat dan Menutrisi Tulang

Dalam setiap 100 gr, kacang bendi mampu menyediakan kandungan Kalsium 35 mg, Fosfor 55 mg dan Magnesium 0,25 gr. 

Dimana jumlah tersebut setara dengan Bayam (setiap 100 gr) dan Susu (setiap 450 ml). Tingginya kandungan Kalsium, Fosfor dan Magnesium pada kacang bendi tersebut tentu sangat bermanfaat dalam menguatkan dan memperkokoh struktur tulang, sehingga tulang akan terhindar dari masalah-masalah pengeroposan tulang seperti Osteoporosis.

Sumber Gizi Terlengkap

Berdasarkan studi ilmiah yang diterbitkan dalam International Journal Food Science Nutrition tahun 2003 disebutkan bahwa, Kandungan gizi dan nutrisi pada kacang bendi terbilang sangat komplit dan komplek. 

Adapun beberapa kandungan gizi dan nutrisi dalam kacang bendi yaitu Kalsium, Magnesium, Boron, Kobalt, Tembaga, Fluorin, Zat besi, Zat Mangan, Fosfor, Sodium, Selenium, dan Zink. 

Selain itu, Protein dari kacang bendi juga mengandung 23 tipe asam amino, antara lain seperti : Asam Palmitoleat, Oleat, Linoleat, dan Linolenat. Pada kacang bendi pun dilengkapi dengan berbagai vitamin, seperti Vitamin A, Vitamin B komplek, Vitamin C, Vitamin E, dan masih banyak lagi. 

Bahkan kacang bendi juga memiliki kandungan senyawa-senyawa Anti-Oksidan seperti Tannin, Beta karoten, Lutein, serta Zea-xanthin.

Memperkuat Sistem Imunitas Tubuh

Salah satu keunggulan dari manfaat kacang bendi adalah karena tersedianya kandungan Vitamin C, Protein, Niasin Riboflavin dan Isoflavin yang kadar jumlahnya terbilang cukup tinggi. 

Dimana kandungan-kandungan tersebut dipercaya sangat ampuh dalam memperkuat dan menjaga imunitas tubuh (sistem kekebalan tubuh). Selain itu, beberapa kandungan senyawa Anti-Inflamasi pada kacang bendi juga memiliki manfaat bagi kesehatan lambung, usus, dan juga hati.

Menyehatkan Mata

Dalam beberapa hasil riset dinyatakan bahwa, Kandungan Vitamin C dan Vitamin A pada kacang bendi memiliki manfaat yang sangat baik dalam menjaga kesehatan mata dan mengoptimalkan fungsi penglihatan mata. 

Selain itu, dengan kombinasi kandungan Vitamin A, Vitaman C, Potasium dan Fosfor pada kacang bendi, maka mata akan tercegah dan terlindungi dari berbagai serangan virus-virus dan bakteri-bakteri berbahaya yang bisa menyebabkan masalah kerusakan mata seperti : Katarak, Biopi, Miopi, dan sejenisnya. 

Memperlancar Sistem Metabolisme

Kandungan Serat, Protein dan Zat besi pada kacang bendi dipercaya memiliki manfaat dalam memperlancar proses metabolisme dalam tubuh. 

Serat, Protein dan Zat besi tersebut bekerja secara aktif dalam merangsang produktivitas sel-sel saraf dan darah sehingga tubuh dapat menyerap zat-zat bermanfaat dan membuang zat-zat yang tidak bermanfaat melalui saluran pembuangan.

Memberi Pasokan Energi dan Tenaga

Dalam setiap 100 gr kacang bendi, setidaknya terkandung Karbohidrat 75,4 gram, Protein 2,42 gram, dan Kalori 280 Kcal. 

Dimana jumlah tersebut merupakan jumlah yang sangat cukup dalam memenuhi AKG (angka kebutuhan gizi) bagi seseorang usia dewasa-remaja.

Selain itu, kacang bendi juga kaya akan kandungan glukosa, fruktosa, dan sukrosa yang dapat meningkatkan energi secara signifikan. 

Bahkan kandungan Asam amino (Omega-3 dan Omega-6) pada kacang bendi juga berfungsi dalam membantu memperlancar proses pemecahan zat-zat yang terdapat pada lambung.

Mempertajam Daya Ingat

Hasil penelitian dari pakar fisioterapist mendapati bahwa, manfaat kacang bendi yang mana memiliki beberapa kandungan gizi, nutrisi, dan senyawa-senyawa aktif dapat secara aktif merangsang kemampuan memory ability (fungsi daya ingat otak). 

Beberapa zat-zat pada kacang bendi yang memiliki kemampuan dalam mempertajam daya ingat otak adalah Zat besi, Protein, Fosfor, Kalsium, Potasium, dan Zink. 

Menjaga Kesehatan Lambung

Senyawa-senyawa Anti-Oksidan dan Anti-Inflamasi pada kacang bendi juga memiliki kemampuan sangat baik dalam mensterilkan lambung, usus besar, dan usus kecil secara keseluruhan. 

Belum lagi tingginya kandungan Vitamin C dan Serat di dalam kacang bendi juga sangat berguna dalam menangkal berbagai virus, bakter dan mikroba jahat lainnya yang bisa menimbulkan masalah peradangan pada usus dan lambung.

Memperlancar Peredaran Darah

Kandungan Vitamin A, Zat Besi, Fosfor dan Magnesium pada kacang bendi juga sangat bermanfaat dalam memperlancar sistem sirkulasi darah ke seluruh tubuh. 

Kandungan-kandungan tersebut bekerja aktif dalam mengaliri oksigen pada otot, saraf dan darah yang akan berpengaruh terhadap optimalisasi sistem kerja organ-organ tubuh yang lainnya. 

Dengan mengalirnya Oksigen secara efektif, tentunya hal tersebut akan langsung bereaksi terhadap kelancaran sirkulasi atau peredaran darah ke organ-organ seluruh tubuh.

Menjaga kesehatan Gigi dan Gusi

Dengan kombinasi Kalsium dan Fosfor pada kacang bendi, kandungan dari keduanya sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan gigi dan gusi. 

Kombinasi keduanya dipercaya dapat meningkatkan pemadatan gigi dan merawat ketebalan Enamel gigi. Belum lagi manfaat kacang bendi yang kaya akan kandungan Vitamin C, yang dimana hal tersebut juga dapat membantu aktif mensterilkan rongga-rongga mulut sekitar gigi dan gusi.

Menjaga Kesehatan Saluran Kemih

Salah satu manfaat kacang bendi yang paling menonjol adalah karena tersedianya kandungan senyawa-senyawa Anti-Oksidan, Anti-Inflamasi dan Anti-Bacterial di dalamnya. Dimana tentunya hal tersebut sangat baik dalam menjaga, mengobati serta menghilangkan rasa nyeri akibat infeksi pada kantung kemih dan saluran kemih.

Meningkatkan Mood

Beberapa pakar fisioterapist dan nutrisionist dari PAHO (Pan American Health Organization) mendapati bahwa, Tingginya kandungan Protein dan Vitamin B12 pada kacang bendi juga bisa mengatasi stress, depresi, sekaligus memperbaiki mood. 

Selain itu, kacang bendi juga menyediakan Zat besi, Kalium, Magnesium, dan Fosfor yang dimana berperan sangat aktif dalam membantu mengontrol tekanan darah, sekaligus mencegah penyakit ginjal dan stroke.

Mengobati Penyakit Diabetes Melitus

Salah seorang profesor spesialis kehatan gizi dan pangan dari University of Zagreb, Rusia Prof. Dr. Nada Orsolic Ph.d menemukan dalam penelitiannya bahwa, Zat-zat dan senyawa-senyawa aktif yang terdapat pada kacang bendi memiliki kemampuan istimewa dalam mengatasi penyakit Diabetes secara efektif. 

Kandungan seperti Zat besi, Niasin, Serat dan Vitamin C pada kacang bendi merupakan kombinasi yang sangat pas dalam menurunkan kadar Trigliserida dalam tubuh, sehingga masalah Diabetes akan bisa dengan mudah terobati.

Mengatasi Nyeri Sendi (Arthritis)

Pada kacang bendi mengandung nutrisi Vitamin A, Vitamin C, Kalsium, Magnesium, dan Fosfor yang terbukti secara ilmiah dapat mengatasi nyeri pada persendian. 

Sakit pada persendian maupun tulang kerap dialami orang yang sudah menginjak usia 30 tahun ke atas, dimana memang penyebab utamanya dikarenakan oleh otot atau sendi yang tidak ternutrisi dengan baik.

Mencegah Resiko Kemandulan

Beberapa temuan ilmiah gizi dan nutrisi mengemukakan fakta bahwa, Kekurangan asupan Vitamin C pada pria dapat menghambat dan memperlambat dalam memperoleh keturunan. 

Perbaikan untuk hal ini memerlukan waktu satu bulan dengan meningkatkan konsumsi Vitamin C sebanyak 500 miligram. 

Kualitas dan kuantitas sperma serta aktivitasnya dapat ditingkatkan dengan menambah konsumsi Vitamin C. Manfaat kacang bendi dipercaya mampu menyediakan kadar jumlah Vitamin C yang dibutuhkan tubuh dalam mengatasi masalah-masalah kemandulan atau kesuburan seperti ini.

Mengatasi Sembelit

Pada beberapa penelitian disebutkan bahwa, Sebagian besar komposisi dari kacang bendi adalah air, yang dimana bisa mencapai 80-100 gr dalam setiap 110 gr. 

Bahkan kacang bendi juga memiliki kandungan Serat yang terbilang salah satu cukup tinggi di antara sumber-sumber makanan tertentu lainnya. 

Kandungan Serat alami pada kacang bendi ini bekerja aktif dalam melancarkan, mencegah, dan mengatasi masalah sembelit secara bersamaan.

Meredakan Sariawan

Dalam beberapa uji laboratorium dibuktikan bahwa, Tingginya kandungan Vitamin C pada kacang bendi dipercaya sangat bagus dalam mengatasi sariawan dan panas dalam. 

Sariawan yang timbul karena terjadinya reaksi kelainan ada selaput lendir mulut dengan ditandai rasa sakit, nyeri dan berluka berupa warna putih kekuningan akan dapat terobati dengan mengonsumsi kacang bendi secara rutin. 

Bahkan para pakar medis menyebutkan manfaat kacang bendi dalam mengatasi sariawan ini adalah cara yang cukup efektif dan efisien tanpa perlu mengkhawatirkan akibat ataupun dampak efek sampingnya

Meleburkan Lemak Jahat Dalam Tubuh

Manfaat kacang bendi pada kemampuannya menurunkan berat badan juga telah dibuktikan dalam suatu hasil studi ilmiah yang menyebutkan bahwasanya, Kemampuan lain dari kandungan Zat Xanthone yang terdapat di dalam kacang bendi adalah memecah dan menetralisir sel-sel membran yang dimana memang memiliki tugas dalam menahan dan menyimpan kelebihan sisa-sisa metabolisme tubuh.

Selain itu, salah satu manfaat kacang bendi yang cukup unik adalah karena terkandung senyawa bernama Fucoxanthin. 

Dimana senyawa ini adalah salah satu karetonoid (pembentuk pigmen warna) yang berperan meningkatkan proses pemecahan dan pembakaran lemak lewat mekanisme Termogenin, sehingga dengan demikian hal tersebut dapat memperkecil resiko terjadinya Obesitas atau kelebihan berat badan.

Menutrisi Sel-sel Kulit

Dipercaya bahwa kacang bendi memiliki beberapa kandungan gizi dan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan kulit seperti :  Omega-3, Vitamin A, Vitamin B, Vitamin C, dan Vitamin E. 

Selain itu, para pakar nutrisionist dan dermatologist juga menyebutkan bahwa, manfaat kacang bendi yang mana mengandung senyawa-senyawa Anti-Oksidan Anti-Inflamasi di dalamnya dipercaya dapat berguna untuk mencegah serta mengatasi berbagai masalah-masalah infeksi, iritasi, dan peradangan pada kulit.

Menetralisir Racun Dalam Tubuh

Seorang pakar pengobatan herbal Indonesia, Prof. Dr. Hembing Wijayakusuma berpendapat bahwa, kacang bendi sangat bagus untuk membersihkan darah dan racun dalam tubuh karena di dalamnya terkandung beberapa zat dan enzim yang bekerja sangat masif mentralisir Toxin-Poison-Dirt (TPD) atau racun dalam tubuh. 

Toxin atau racun dalam tubuh tersebut kemudian di buang melalui urine yang disertai dengan bau tak sedap, namun perlu dipahami bahwa bau busuk tak sedap tersebutlah yang menandakan bahwa racun dalam tubuh tergiring keluar.

Menurunkan Kadar Kolesterol

Dalam sebuah riset ilmiah yang berjudul ‘Seaweed and human health’ yang juga telah dipublikasikan dalam Nutrition Reviews tahun 2014 disebutkan bahwa, Kandungan Sulfated Polysaccharides (SPS) pada kacang bendi dipercaya sangat berguna dalam mengatasi dan menurunkan kadar kolesterol (LDL) dalam darah, serta mampu membantu menurunkan tekanan darah tinggi bagi para penderita Hipertensi.

Mengurangi Resiko Anemia (Kurang Darah)

Bagi para penderita Anemia atau kurang darah, kacang bendi bisa dijadikan sebagai salah satu terapi herbal alami. 

Dengan manfaat kacang bendi yang kaya akan kandungan Zat besi di dalmnya, hal tersebut dapat memicu meningkatnya kadar Hemoglobin darah, sehingga proses produksi darah menjadi lebih lancar tanpa adanya masalah hambatan.

Beberapa manfaat lainya:

Membantu Meringankan Penyakit Asma 

Khasiat okra yang pertama adalah membantu meringankan penyakit asma. Manfaat ini didapat dari kandungan antioksidan dan vitamin C yang dimiliki. Jika rutin dikonsumsi, kandungan tersebut dapat secara aktif membantu meredakan asma yang kambuh dan menyerang penderitanya.

Menjaga Fungsi Ginjal

Selanjutnya, jika mengonsumsi okra secara teratur, Anda akan mendapatkan khasiat kesehatan berupa fungsi ginjal yang terjaga kesehatannya dan terhindari dari berbagai risiko penyakit. Manfaat buah okra ini dibuktikan dalam sebuah penelitian di tahun 2005 silam.

Dalam studi tersebut, terkuak bahwa orang yang rutin mengonsumsi tanaman seperti oyong kecil ini, risiko mengalami masalah fungsi ginjal menjadi lebih kecil ketimbang yang jarang atau tidak mengonsumsinya sama sekali.

Mencegah Kurang Darah atau Anemia

Manfaat yang ketiga adalah membantu tubuh terhindar dari risiko penyakit anemia atau kurang darah. Kebiasan mengonsumsi buah polong-polongan ini ternyata mampu membantu tubuh meningkatkan produksi eritrosit atau sel darah merah. Dalam kata lain, okra tidak hanya mampu mencegah seseorang terkena anemia, namun juga turut mengobatinya secara alami.

Melindungi Organ Hati

Tanaman okra memiliki kandungan serat dan antioksidan yang berkhasiat untuk membantu tubuh melakukan proses detoksifikasi pada organ hati dan mengeluarkan racun. Hal ini secara otomatis membuat sistem kerja hati menjadi lebih baik serta terhindar dari risiko serangan penyakit.

Selain itu, tanaman okra juga dipercaya mempunyai efek hepatoprotektif. Efek tersebut mampu menjaga organ hati agar tidak mengalami kerusakan akibat radikal bebas maupun peradangan. Jadi, bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan organ hati, tidak ada salahnya untuk mulai mengonsumsinya secara rutin mulai sekarang. 

Menjadikan Tulang Lebih Kuat

Percaya atau tidak, rutin mengonsumsi tanaman okra juga mampu memberi manfaat kesehatan berupa menjadikan tulang lebih kuat. Penyebabnya tak lain karena sayur tersebut memiliki kandungan folat yang tinggi. Saat tubuh menerima asupan folat yang cukup, tulang akan menjadi lebih kuat dan terhindar dari risiko terserang osteoporosis. 

Buah tersebut juga kaya akan vitamin K yang berguna untuk menjaga kepadatan tulang. Saat tubuh mendapatkan asupan vitamin K yang cukup, proses penyerapan kalsium pada tulang akan semakin meningkat. 

Menurunkan Kadar Kolesterol Berlebih

Selain berbagai khasiat okra di atas, Anda juga dapat menurunkan kadar kolesterol berlebih saat teratur mengonsumsi buah tersebut. Memiliki tekstur yang lunak, berlendir, dan agak lengket, tanaman okra ternyata memiliki kandungan serat larut yang baik untuk turunkan kolesterol dalam tubuh. 

Jika dibiarkan, kadar kolesterol tinggi dalam tubuh akan menyumbat dan menutup pembuluh darah. Dalam jangka panjang, hal tersebut akan membuat penderitanya lebih berisiko terkena serangan jantung dan juga stroke. 

Dengan rutin mengonsumsi makanan berserat, sebagai contoh, okra, lemak dalam tubuh akan ikut tercerna. Alhasil, darah mampu mengalir dengan lebih lancar dan dan mengecilkan risiko terkena penyakit mematikan dan paling ditakuti di dunia tersebut. 

Baik untuk Sistem Pencernaan

Kandungan serat dalam okra tidak hanya baik untuk mengontrol kolesterol, namun juga untuk sistem pencernaan. Bahkan, serat larut yang terkandung memiliki khasiat kesehatan yang setara dengan sereal. Dengan mengonsumsi buah polong-polongan berbentuk kapsul tersebut, kinerja usus akan menjadi lebih lancar dan menghindarkan seseorang dari risiko sembelit atau konstipasi.

Bisa dibilang, mengonsumsi sayur dan buah berserat tinggi dapat menjadi obat pencahar alami dan mampu meningkatkan kinerja serta pergerakan usus. Saat kinerja organ pencernaan lancar dan tubuh mampu membuang semua kotoran, risiko penyakit kanker usus besar juga akan menurun. Tidak hanya itu, okra juga memiliki senyawa anti bakteri dan anti inflamasi yang berkhasiat mencegah maag, infeksi pencernaan, ataupun penyakit lambung lainnya. 

Terhindar dari Penyakit Diabetes

Dengan gaya hidup dan pola makan yang kurang tepat, diabetes menjadi salah satu masalah kesehatan yang paling banyak menyerang masyarakat di seluruh dunia saat ini. Selain menjaga asupan makanan dan rajin berolahraga, Anda dapat mencegah risiko penyakit ini dengan mengonsumsi sayur dan buah berserat tinggi, okra salah satunya.

Buah ini juga baik dikonsumsi oleh penderita gula darah tinggi karena mempunyai efek anti diabetik sehingga ampuh menurunkan kadar gula di dalam tubuh. Caranya cukup mudah. Anda hanya perlu mengonsumsi 6 sampai 8 okra per hari agar khasiat menyembuhkan diabetes bisa didapatkan. 

Kesehatan Mata Terjaga 

Bagi Anda yang setiap hari sering menatap layar komputer atau smartphone, rutin mengonsumsi okra sepertinya layak untuk dipertimbangkan. Sebab, kandungan lutein, beta karoten, dan juga xanthinnya mampu membantu Anda menjaga kesehatan indera penglihatan atau mata. 

Mampu Menguatkan Imun Tubuh

Siapa yang tidak ingin memiliki sistem imunitas tubuh yang kuat agar lebih jarang terserang penyakit? Nah, dengan kandungan vitamin C yang melimpah pada okra, sistem kekebalan tubuh Anda akan dibuat menjadi lebih kuat dan ampuh melawan serangan penyakit. 

Ditambah dengan kandungan antioksidan yang tinggi, tubuh mampu menghancurkan radikal bebas yang diyakini bisa melemahkan sistem imun. 

Membantu Menjaga Kesehatan Rambut

Tak sedikit orang yang rela merogoh kocek cukup dalam demi memiliki kondisi rambut yang nampak sehat dan terawat. Alasannya tak lain karena rambut menjadi salah satu aset paling berharga yang memengaruhi penampilan. Sebagai jenis tanaman obat, okra kaya akan kandungan yang mampu menyehatkan rambut, seperti vitamin A, K dan C, serta antioksidan. 

Tidak hanya itu, kandungan folat, kalium, seng, dan tiaminnya juga memiliki peran penting agar rambut terjaga kesehatannya. Mengaplikasikan okra pada rambut secara teratur juga dapat membebaskan kulit kepala dari ketombe dan senantiasa lembap.

Memiliki Sifat Anti Kanker 

Manfaat terakhir yang tak boleh sampai terlewat adalah bersifat anti kanker. Bukan rahasia lagi jika kanker merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia dan harus diminimalisir risiko terjadinya. 

Sebagai sumber antioksidan, okra tidak hanya krusial meningkatkan daya tahan tubuh. Namun, kandungan tersebut juga sudah lama dikenal ampuh menumpas radikal bebas dalam tubuh yang memicu munculnya tumor atau sel kanker akibat proses mutasi.

Demikian beberapa manfaat kesehatan yang dimiliki buah okra ini, Mulaih sekarang mungkin anda akan memulai untuk menkonsumsinya dengan melihat banyaknya manfaat dari buah okra ini. terimakasih telah berkunjung.

0 Response to "Mengenal Tanaman Okra atau Bendi"

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar Dengan Bijak