URUTAN PROFESI PEKERJAAN TERBAIK
َูุงุนَْูู ْ ุฃََّู ุฃَْูุถََู ุงْูู ََูุงุณِุจِ ุงูุฒِّุฑَุงุนَุฉُ ุซُู َّ ุงูุตَِّูุงุนَุฉُ ุซُู َّ ุงูุชِّุฌَุงุฑَุฉُ ุญَْูุซُ ุฎََูุชْ ู ِْู ุงْูุบِุดِّ َูุงْูุฎَِูุงَูุฉِ َูุงْูุฃَْูู َุงِู ุงَْููุงุฌِุฑَุฉِ، َูุงَู ِูู ุงْูุฅِุญَْูุงุกِ: َْููุจَุบِู ِููุตَّุงِูุนِ َูุงูุชَّุงุฌِุฑِ ุฃَْู َْููุตِุฏَ ุจِุตَْูุนَุชِِู ุฃَْู ุชِุฌَุงุฑَุชَُู ุงَِْูููุงู َ ุจَِูุฑْุถٍ ู ِْู ُูุฑُูุถِ ุงَِْูููุงَูุฉِ َูุฅَِّู ุงูุตَِّูุงุนَุงุชِ َْูู ุชُุฑَِูุชْ َูุจَุทََูุชْ ุงْูู َุนَุงِูุดُ ََََููููุชْ ุงْูุฎَُْูู، ََْููู ุฃَْูุจََู ُُُّูููู ْ ุนََูู ุตَْูุนَุฉٍ َูุงุญِุฏَุฉٍ ุชَุนَุทََّูุชْ ุงْูุจََูุงِูู َََُูููููุง؛ َูุนََูู َูุฐَุง ุญُู َِู َُُْูููู - ุตََّูู ุงَُّููู ุนََِْููู َูุณََّูู َ -: «ุงุฎْุชَِูุงُู ุฃُู َّุชِู ุฑَุญْู َุฉٌ» ุฃَْู ุงุฎْุชَِูุงُู ِูู َู ِِูู ْ ِูู ุงูุตَِّูุงุนَุงุชِ َูุงْูุญِุฑَِู
( ุญุงุดูุฉ ุงูุจุฌูุฑู ู ุนูู ุงูุฎุทูุจ )
Ketahuilah, sebaik-baik pekerjaan adalah :
• Zirฤ'ah (bertani, berkebun, dan semacamnya), lalu
• Shinฤ'ah (pertukangan, ketrampilan, dan semacamnya), dan lalu
• Tijฤrah (berdagang), sekira tidak terdapat kecurangan, penipuan, dan sumpah dusta.
Hujjat-ul Islฤm al-Imฤm Abu Hฤmid al-Ghazฤliy rahimahu-Llฤh dalam Ihyฤ' 'Ulลซmiddฤซn berkata:
Hendaknya bagi seseorang yang berprofesi sebagai tukang dan pedagang, dengan pekerjaannya ia niatkan untuk melaksanakan fardlu kifฤyah.
Karena jika macam-macam pekerjaan itu ditinggalkan, hilanglah penghidupan di muka bumi dan musnahlah semua makhluk.
Dan jika semua orang bekerja dalam satu bidang pekerjaan saja, maka pekerjaan yang lain akan terbengkalai, dan rusaklah kehidupan di muka bumi.
Karena alasan inilah, sabda RasลซluLlฤh ๏ทบ ; "Perbedaan di kalangan umatku merupakan rahmat", bisa diarahkan maknanya menjadi: "perbedaan di kalangan umatku dalam semangat mereka terhadap berbagai macam pekerjaan, merupakan rahmat".
Wa-Llฤhu wa RasลซluHu A'lam.
[ Hฤsyiyah Al-Bujairimiy 'alฤ-l Khatฤซb ]
[ Ihyฤ' 'Ulลซmiddฤซn ]
[ Ithฤf-us Sฤdat-il Muttaqฤซn ]
0 Response to "URUTAN PROFESI PEKERJAAN TERBAIK"
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak