Apa dampaknya terhadap kesehatan anak?

Anak-anak yang lahir dari hubungan sedarah (inses) memiliki risiko yang jauh lebih tinggi mengalami berbagai masalah kesehatan dibandingkan anak-anak yang lahir dari orang tua yang tidak memiliki hubungan darah dekat. 

Risiko ini disebabkan oleh peningkatan kemungkinan mewarisi dua salinan gen resesif yang membawa penyakit genetik.

Dampak pada Kesehatan Fisik:

- Cacat lahir: Anak-anak dari hubungan sedarah memiliki kemungkinan lebih besar untuk lahir dengan cacat bawaan, baik fisik maupun mental. Ini termasuk kelainan jantung, bibir sumbing, kelainan pada anggota badan, dan masalah perkembangan lainnya .

- Penyakit genetik: Banyak penyakit genetik resesif, yang membutuhkan dua salinan gen yang rusak untuk muncul, lebih sering terjadi pada anak-anak dari hubungan sedarah. Contohnya termasuk penyakit metabolik, gangguan perkembangan, gangguan imun, dan gangguan darah .

- Sistem kekebalan tubuh yang lemah: Karena kurangnya keragaman genetik, anak-anak dari hubungan sedarah mungkin memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah, membuat mereka lebih rentan terhadap infeksi .

- Infertilitas: Baik orang tua maupun anak-anak dari hubungan sedarah dapat mengalami masalah kesuburan .

- Keterbelakangan mental: Studi menunjukkan peningkatan risiko keterbelakangan mental yang signifikan pada anak-anak yang lahir dari hubungan sedarah .

 Dampak pada Kesehatan Mental:

 Jika hubungan sedarah melibatkan pelecehan seksual, anak tersebut akan mengalami trauma psikologis yang signifikan. Ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan mental, termasuk: 

- Depresi: Perasaan sedih, putus asa, dan kehilangan minat dalam aktivitas.

- Kecemasan: Perasaan cemas, gelisah, dan takut.

- Gangguan stres pasca-trauma (PTSD): Kilasan balik, mimpi buruk, dan menghindari hal-hal yang mengingatkan pada trauma.

- Gangguan kepribadian: Pola perilaku yang tidak sehat dan tidak fleksibel.

- Masalah kepercayaan diri: Merasa tidak berharga dan tidak layak dicintai.

Penting untuk dicatat bahwa tidak semua anak yang lahir dari hubungan sedarah akan mengalami masalah kesehatan. 

 Namun, risiko tersebut secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan anak-anak yang lahir dari orang tua yang tidak memiliki hubungan darah dekat. 

Konseling genetik sangat dianjurkan bagi pasangan yang memiliki hubungan darah dekat dan merencanakan untuk memiliki anak.